Pemkab Bekasi Alokasikan 300 Miliar untuk Tahun 2024, Jangan Ada Lagi Sekolah Rusak dan Bangku Kurang

Pemkab Bekasi Alokasikan 300 Miliar untuk Tahun 2024, Jangan Ada Lagi Sekolah Rusak dan Bangku Kurang

Pemkab Bekasi Alokasikan 300 Miliar untuk Tahun 2024, Jangan Ada Lagi Sekolah Rusak dan Bangku Kurang--

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi sudah menganggarkan sekitar Rp 300 Miliar lebih melalui alokasi APBD Tahun 2024.

Hal itu dalam rangka prioritas peningkatan pembangunan sarana pendidikan dan kesehatan serta penataan serta pemeliharaan bangunan negara lainnya di Kabupaten Bekasi.

Penjabat (Pj) Bupati Bekasi Dani Ramdan menegaskan, pihaknya akan terus meningkatkan mutu pendidikan, salah satunya dengan memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan yang ada di Kabupaten Bekasi.

"Pemantapan sarana dan prasarana pendidikan ini tetap menjadi prioritas, supaya tidak ada lagi berita tentang sekolah rusak atau bangku kurang untuk kegiatan siswa belajar di Kabupaten Bekasi," kata Dani, dalam keteranganya.

Selain memperbaiki sekolah-sekolah yang rusak, Pemkab Bekasi juga ingin meningkatkan kualitas pendidikan di sana

 

 

Salah satu langkah peningkatan tersebut adalah dengan bekerja sama dengan beberapa perusahaan dan organisasi non-pemerintah yang bergerak di bidang pendidikan serta Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Barat. "Kemudian, kualitas hasil belajarnya juga harus terus ditingkatkan, agar lulusan SD-SMP di Kabupaten Bekasi dapat mencapai standar nasional," ucap Dani

Sementara itu, Sub Koordinator Teknis Tata Bangunan dan Perumahan Ahli Muda, Bidang Bangunan Negara di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi, Pranoto membenarkan bahwa pihaknya sudah anggarkan dari rencana kerja dengam total sekitar Rp 300 miliar lebih untuk membangun sarana pendidikan SD maupun SMP negeri dan sarana kesehatan, baik pembangunan maupun pemeliharaan bangunan Puskesmas di 23 Kecamatan se-Kabupaten Bekasi.

Pembangunan tersebut meliputi beberapa jenis kegiatan diantaranya, pembangunan sarana pendidikan bangun ruang kelas baru SD dan SMP negeri masing -masing dua unit, sehingga total jadi 4 unit dengan anggaran sekitar Rp 28 miliar lebih.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: